Kalau ngomongin street food alias jajanan pinggir jalan, banyak orang langsung mikirnya makanan berminyak, pedas, dan bikin perut “berontak”. Padahal, sekarang makin banyak pilihan street food yang sebenarnya bisa masuk kategori sehat, bahkan aman buat pencernaan kalau dipilih dengan bijak. Jadi, kamu tetap bisa jajan seru tanpa harus khawatir sakit perut atau asam lambung kambuh.
Nah, biar nggak salah pilih, yuk simak 7 rekomendasi street food sehat yang wajib kamu coba!
1. Jagung Rebus atau Bakar
Jagung rebus dan bakar termasuk jajanan yang udah klasik banget di Indonesia. Teksturnya empuk, rasanya manis alami, dan kaya serat.
Serat dalam jagung bantu melancarkan pencernaan dan bikin kenyang lebih lama. Jagung juga mengandung vitamin B, antioksidan alami seperti lutein, serta karbohidrat kompleks yang nggak bikin gula darah melonjak drastis.
Pilih jagung rebus tanpa tambahan garam atau mentega berlebihan. Kalau jagung bakar, sebaiknya hindari saus manis pedas yang terlalu banyak MSG. Lebih baik tambahkan perasan jeruk nipis biar rasanya segar.
2. Kacang Rebus
Mungkin terdengar sederhana, tapi kacang rebus adalah street food murah meriah yang kaya manfaat. Kacang kaya protein nabati, serat, dan lemak sehat yang bisa bantu jaga energi tetap stabil. Kandungan magnesium dan zat besinya juga baik untuk metabolisme tubuh. Cocok buat camilan sore tanpa bikin perut kembung.
Hindari kacang goreng dengan minyak banyak. Lebih baik pilih yang direbus biar lebih ramah pencernaan dan rendah kalori.
3. Rujak Buah Segar
Siapa sih yang bisa nolak rujak buah segar dengan rasa manis-asam yang bikin nagih? Nah cocok banget buah kaya vitamin, mineral, serat, dan cairan yang mendukung hidrasi tubuh. Selain itu, rujak bisa jadi cara menyenangkan untuk konsumsi buah lebih banyak. Mangga, pepaya, kedondong, sampai nanas bisa bantu melancarkan pencernaan.
Tapi kalau makan rujak, saus rujak secukupnya aja ya, jangan terlalu banyak gula atau cabai kalau punya masalah lambung. Bisa juga bikin sendiri saus rujak dari kacang sangrai dan gula aren agar lebih sehat.
4. Pisang Bakar atau Kukus
Street food ini makin populer karena rasanya manis, lembut, dan gampang ditemui. Pisang mengandung kalium yang baik untuk tekanan darah, vitamin B6 untuk metabolisme, serta serat untuk melancarkan BAB. Kalau dikukus atau dibakar tanpa topping berlebihan, camilan ini jadi pilihan sehat.
Hindari topping berlebihan seperti cokelat kental manis. Lebih enak pakai madu, taburan kayu manis, atau keju tipis-tipis yang rendah lemak.
5. Wedang Jahe atau Minuman Herbal Hangat
Nggak melulu makanan, minuman hangat seperti wedang jahe, bandrek, atau sekoteng juga bisa jadi pilihan sehat.
Jahe membantu meredakan kembung, mual, dan memperbaiki sistem pencernaan. Minuman herbal hangat juga bikin tubuh lebih rileks, cocok diminum malam hari. Plus, jahe mengandung senyawa antiinflamasi alami.
Batasi gula yang ditambahkan. Lebih enak kalau pakai madu asli sebagai pemanis. Untuk variasi, bisa tambahkan sereh atau kayu manis biar lebih harum.
6. Tahu Kukus atau Tahu Gejrot
Selain digoreng, tahu juga bisa dikonsumsi dalam versi lebih sehat. Tahu kaya protein nabati, kalsium, dan rendah lemak. Kalau dimakan tanpa digoreng, tahu bisa jadi camilan sehat yang ringan di perut. Ditambah bumbu ringan, tahu tetap terasa enak tanpa bikin perut “protes”.
Pilih tahu kukus dengan tambahan kecap manis atau saus ringan. Kalau mau tahu gejrot, sebaiknya nggak terlalu pedas. Bisa juga tambahkan potongan sayur seperti mentimun biar makin segar.
7. Salad Buah Kekinian
Sekarang banyak penjual street food yang jual salad buah dalam cup praktis. Enak, segar, dan menyehatkan.
Campuran buah segar, yoghurt, dan sedikit topping bisa jadi kombinasi sempurna buat ngemil sehat. Kandungan probiotik dari yoghurt bagus banget buat usus. Kalau ditambah chia seed atau granola, kandungan seratnya makin tinggi.
Pilih salad dengan yoghurt plain, bukan mayones atau whipped cream berlebihan. Tambahkan madu sedikit saja sebagai pemanis alami.
Tips Jajan Street Food Biar Tetap Sehat
- Pilih penjual yang bersih dan menjaga higienitas.
- Batasi gorengan atau makanan tinggi minyak.
- Pilih porsi secukupnya, jangan berlebihan.
- Minum air putih setelah jajan biar pencernaan lebih lancar.
- Kalau bisa, imbangi dengan konsumsi sayur dan buah di rumah.
Fun Fact: Street Food di Negara Lain
Street food sehat bukan cuma ada di Indonesia. Di Jepang, misalnya, ada yakiimo alias ubi bakar yang jadi camilan sehat musim dingin. Di Thailand, ada som tam (salad pepaya muda) yang segar, pedas, dan kaya serat. Jadi, konsep street food sehat memang sudah mendunia!
Street food nggak selalu identik dengan makanan berminyak dan bikin perut sakit. Dengan pilihan yang tepat, kamu tetap bisa menikmati jajanan pinggir jalan yang sehat, enak, dan aman buat pencernaan. Mulai dari jagung rebus, kacang rebus, rujak buah segar, pisang bakar, sampai salad buah kekinian, semuanya bisa jadi opsi street food sehat buat gaya hidup yang lebih balance.
Intinya, kunci dari street food sehat adalah bijak memilih dan nggak berlebihan. Jadi, jangan ragu buat jajan, asal tetap pintar memilih dan tahu batasnya. Sehat bisa tetap seru, bahkan di pinggir jalan!
