• GoldenTin Official
  • goldentin.id
Baru Sembuh dari Diare? Ini 5 Makanan yang Bantu Pulihkan Ususmu Lebih Cepat
Illustrasi: Envato

Baru Sembuh dari Diare? Ini 5 Makanan yang Bantu Pulihkan Ususmu Lebih Cepat

   | 

Diare bisa jadi pengalaman yang nggak menyenangkan bukan? Rasanya perut melilit, tubuh lemas, dan otomatis aktivitas juga jadi terganggu. Setelah diare mereda, bukan berarti tubuh langsung kembali prima. Justru, masa pemulihan usus setelah diare sangat penting untuk mengembalikan fungsi pencernaan secara optimal. Salah langkah makan, bisa-bisa malah bikin usus makin sensitif.

Nah, salah satu kunci pemulihan ada di makanan yang kamu konsumsi. Di bawah ini ada 5 jenis makanan yang bantu pulihkan usus lebih cepat setelah diare. Plus, akan kita bahas juga kenapa penting memperhatikan pilihan makanan selama masa recovery. Yuk simak!

1.Buah Tin – Si Kecil Kaya Serat dan Prebiotik

Kalau kamu belum familiar dengan buah tin, saatnya mulai kenalan. Buah mungil ini ternyata kaya akan serat larut dan prebiotik alami yang sangat baik untuk pemulihan usus. Serat larut membantu memperlambat pergerakan makanan di usus, sehingga membantu mengurangi gejala sisa-sisa diare.

Selain itu, kandungan prebiotik dalam buah tin mendukung pertumbuhan bakteri baik di usus yang mungkin sempat terkikis saat diare terjadi. Ini penting banget buat mengembalikan keseimbangan mikrobiota usus. Buah tin juga mengandung vitamin dan antioksidan yang membantu memperkuat sistem imun, ini penting banget di masa pemulihan.

2. Pisang Matang – Lembut di Perut dan Kaya Potasium

Pisang adalah pilihan makanan klasik saat pemulihan diare, dan bukan tanpa alasan. Kandungan potasium pada pisang membantu menggantikan elektrolit yang hilang selama diare. Selain itu, teksturnya yang lembut juga mudah dicerna oleh usus yang masih sensitif.

Pisang juga mengandung pektin, sejenis serat larut yang bisa membantu menyerap kelebihan cairan di usus dan mengurangi frekuensi BAB. Ini membantu sistem pencernaan bekerja lebih stabil. Pilih pisang matang agar lebih ramah di perut dan lebih manis secara alami.

3.  Nasi Putih – Karbohidrat Sederhana yang Menenangkan Usus

Saat usus masih dalam tahap pemulihan, makanan tinggi serat kadang justru bisa mengganggu. Di sinilah nasi putih bisa jadi penyelamat. Meskipun tidak kaya serat, nasi putih mengandung karbohidrat kompleks sederhana yang mudah dicerna dan bisa memberikan energi tanpa memberatkan kerja usus.

Kombinasikan nasi putih dengan lauk yang ringan seperti sup ayam, tahu rebus, atau telur kukus untuk menciptakan makanan yang lembut namun tetap bergizi. Hindari bumbu pedas atau santan dulu ya.

4. Sup Kaldu Ayam – Hidrasi dan Gizi dalam Satu Sajian

Kaldu ayam hangat bisa jadi comfort food terbaik saat masa pemulihan dari diare. Selain mudah dicerna, kaldu ayam mengandung mineral, asam amino, dan nutrisi penting yang bantu proses perbaikan jaringan usus.

Sup kaldu juga sangat membantu mengembalikan cairan tubuh, terutama jika kamu masih merasa sedikit dehidrasi. Tambahkan sayuran rebus seperti wortel, kentang, atau bayam untuk tambahan serat dan vitamin.

5. Yogurt dengan Kultur Hidup – Probiotik Alami yang Menyeimbangkan Usus

Yogurt dengan kultur hidup (live culture) mengandung probiotik, yaitu bakteri baik yang sangat dibutuhkan usus setelah diare. Diare bisa menurunkan jumlah bakteri baik, sehingga asupan probiotik sangat dianjurkan.

Pilih yogurt plain tanpa tambahan gula agar lebih ramah usus. Bisa juga kamu kombinasikan dengan potongan buah kaya prebiotik seperti pisang atau buah tin untuk efek sinergis yang lebih maksimal.

Kenapa Penting Banget Jaga Pola Makan Setelah Diare?

Setelah diare, lapisan usus bisa mengalami iritasi dan butuh waktu untuk regenerasi. Makanan yang tidak tepat bisa memperparah kondisi ini atau memicu diare berulang. Selain itu, selama diare, tubuh kehilangan banyak cairan dan elektrolit yang penting untuk fungsi tubuh secara keseluruhan.

Asupan makanan yang tepat membantu:

  • Mengembalikan keseimbangan mikrobiota usus
  • Menutrisi lapisan usus agar cepat pulih
  • Mengurangi risiko diare kambuh
  • Mempercepat pemulihan energi
  • Memperkuat sistem imun tubuh

Hindari Makanan Ini Selama Masa Pemulihan

Sebisa mungkin hindari dulu beberapa jenis makanan yang bisa memperberat kerja usus atau memperparah iritasi, seperti:

  • Makanan tinggi lemak atau berminyak
  • Makanan pedas atau berbumbu tajam
  • Produk susu selain yogurt probiotik
  • Minuman berkafein dan bersoda
  • Makanan ultra-proses

Jangan buru-buru kembali ke pola makan biasa sebelum usus benar-benar pulih ya.

Madu Buah Tin sebagai Dukungan Imunitas

Selain makanan padat, kamu juga bisa mendukung pemulihan usus dan sistem imun dengan konsumsi alami seperti madu buah tin. Kombinasi madu dan buah tin dikenal punya sifat antioksidan, antibakteri, serta prebiotik yang bisa bantu mempercepat pemulihan dari dalam.

Kandungan gula alami dalam madu juga bisa jadi sumber energi ringan, tanpa membuat usus bekerja terlalu keras. Tentunya tetap konsumsi dengan takaran yang wajar dan hindari saat diare masih aktif.

Yap! Masa pemulihan setelah diare bukan waktu yang bisa dianggap enteng. Asupan makanan sangat berperan dalam menentukan seberapa cepat dan seberapa optimal usus bisa kembali sehat. Buah tin, pisang, nasi putih, sup kaldu, dan yogurt adalah pilihan terbaik untuk bantu usus pulih secara alami.

Selain itu, menjaga hidrasi, istirahat cukup, dan menghindari makanan pemicu juga sama pentingnya. Jangan lupa, dukungan dari bahan alami seperti madu buah tin bisa jadi pelengkap dalam proses pemulihan tubuh.

Yuk, jaga usus agar tetap sehat dan siap beraktivitas lagi tanpa gangguan!